KOLTIM.NUSPOS.com- Dinas lingkungan hidup ( DLH ) Koltim , lakukan pembersihan tempat pembuangan sampah ( TPS ) di beberapa kecamatan. Dimana yang akan berdampak negatif pada kesehatan dan kenyamanan warga saat melintas di area pembuangan sampah, akibat orama yang tak sedap.
Kadis DLH Koltim Syawaluddin saat ditemui di Kelurahan Ladongi, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur ( Koltim), yang berada di salah satu tempat pembuangan sampah ( TPS ). Jumat 3/102025 Kepada awak media ini menyampaikan kegiatan ini adalah rutinitas apabila kondisi bak sampah sudah over kapasitas dan berhamburan sehingga memberikan orama yang tak sedap. Katanya
Menurut Syawaluddin tempat pembuangan sampah ( TPS ) yang kami siapkan untuk kecamatan ladongi ada beberapa titik, akan tetapi jadwal pembuangan sampah yang tak menentu dan terkadang masyarakat tidak tepat membuang sampahnya hanya dilempar dipinggir bak sampah, tidak memasukkan kedalam bak. Ungkapnya
" Dengan keterbatasan fasilitas mobil yang mengangkut sampah sampai saat ini DLH Koltim hanya memiliki 2 unit, dimana mobil sampah tersebut harus melayani juga beberapa kecamatan lain sebelum mendapat sorotan masyarakat akibat aroma yang tak sedap dan kumuh " Imbuhnya
" Terkadang kami harus menambah armada mobil pengangkut sampah, dengan menyewa mobil dump truk lain untuk mempercepat pembuangan sampah. Begitu juga harus menyewa Exa vator mini, dalam kondisi seperti ini. Permintaan dari pada Ketua DPRD Koltim yang menyampaikan aspirasi masyarakat untuk secepatnya di bersihkan akibat aroma yang tak sedap dan kumuh berada di pinggir jalan ". Ujarnya
Syawaluddin menambahkan, untuk tempat pembuangan akhir ( TPA ) DLH Koltim berada di Desa Lara Kecamatan Tirawuta, jadi jarak tempuhnya terbilang jauh. Alhamdulillah TPA kita jauh dari pemukiman dan tidak menimbulkan aroma bau tak sedap. Pungkasnya
Harapan saya(red), semoga armada DLH Koltim dapat bertambah dalam memenuhi terciptanya lingkungan yang bersih dan kelancaran dalam mengangkut sampah pada tiap-tiap TPS, begitu juga kepada masyarakat dalam membuang sampahnya tepat dalam bak sampah. Tutupnya
Laporan: Wayan
